Holding Pertambangan Indonesia atau Mining Industry Indonesia (MIND ID) sepakat melakukan penandatanganan Perjanjian Pendahuluan untuk mengambil alih 20 persen saham divestasi PT Vale Indonesia Tbk . Kesepakatan ini adalah langkah awal dimulainya kerja sama strategis jangka panjang antara MIND ID dan PTVI.
Langkah ini sesuai dengan mandat MIND ID untuk mengelola cadangan mineral strategis lndonesia dan mendorong hilirisasi industri pertambangan nasional.
“Partisipasi MIND ID di perusahaan tambang kelas dunia seperti Vale Indonesia (Brazil) dan Freeport Indonesia (Amerika), merupakan bukti keberhasilan lndonesia dalam menjaga dan menarik Investasi perusahaan global ke industri pertambangan nasional,” ujar Group CEO MIND ID Budi G Sadikin dalam siaran pers yang diterima infobisnis di Jakarta, Senin (14/10).
Melalui kepemilikan 20 persen saham di PT Vale Indonesna Tbk dan 65 persen saham di PT Aneka Tambang Tbk., MIND ID memiliki akses terhadap salah satu cadangan dan sumber daya nikel terbesar dan terbaik dunia.
Ke depannya akses ini secara strategis akan mengamankan pasokan bahan baku untuk Industri hilir berbasis nikel di Indonesia, baik hilirisasi industri nikel menjadi stainless steel maupun hilirisasi Industri nikel menjadi baterai kendaraan listrik.
Akses ini juga akan mempercepat program hilirisasi industri nikel domestik yang akan menghasilkan produk hilir dengan nilai ekonomis hingga 4-5 kali lipat lebih tinggi dari produk hulu.
Ke depannya akses ini secara strategis akan mengamankan pasokan bahan baku untuk industri hilir berbasis nikel di Indonesia; baik hilirisasi industri nikel menjadi stainless steel, maupun hilirisasi industri nikel menjadi baterai kendaraan listrik. Akses ini juga akan mempercepat program hilirisasi industri nikel domestik, yang akan menghasilkan produk hilir dengan nilai ekonomis hingga 4-5 kali lipat lebih tinggi dari produk hulu.