Seringnya kita menerima informasi saat sedang berselancar di dunia digital atau informasi yang datang melalui aplikasi pesan. Karena sama dengan apa yang dialami kita sekarang atau teman, seringnya kita memberikan langsung kepada mereka informasi tersebut tanpa cek kebenarannya.
Kebanyakan juga justru bertanya pada atau ketemu justru menyuruh mereka untuk mengecek. Sebenarnya seperti apa yang harus kita lakukan jika kita menerima informasi, Arya Shani Pradana, founder Tekape Workspace yang harus kita lakukan adalah kita bertanya pada diri sendiri apakah ini benar sesuai fakta.
“Setelah itu kita dapat kita pastikan apakah ini akan membantu teman kita dengan walaupun ini sangat berkaitan dengan dia tapi juga kita harus melihat apakah ini sesuatu yang menginspirasi atau membawa kebaikan untuk dia dan tentunya. Apakah ini baik sehingga layak untuk di-share,” jelasnya webinar Gerakan Nasional Literasi Digital 2021 wilayah Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Jumat (27/8/2021).
Dengan pertanyaan seperti ini kita bisa meminimalisir hoaks yang beredar. Memang tindakan kita tidak membagikan langsung ini juga sebagai dari langkah kecil untuk memutus mata rantai yang tidak baik untuk diri sendiri dan orang sekitar kita. Sebenarnya ada lagi cara untuk melawan berita bohong itu sendiri. Dengan melihat di Google dan referensi artikel dari URL kredible lain.
“Jika kita menerima gambar atau video kita bisa langsung mengecek di Google nanti Google akan memberitahu itu kejadiannya di mana. Kita dapat menganalisa lagi apakah itu sesuai dengan apa yang dibicarakan,” tuturnya.
Kemudian kita harus berhati-hati dengan judul-judul yang provokatif sebenarnya tujuannya untuk membuat kita membaca artikel tersebut, atau bisa jadi membuat kita menjadi terprovokasi dan langsung menyebarkannya. Maka diperlukan untuk mencari tahu keaslian alamat situs yang memang terpecaya atau media online terpecaya.
Webinar Gerakan Nasional Literasi Digital (GNLD) 2021 – untuk Indonesia #MakinCakapDigital diselenggarakan Kementerian Komunikasi dan Informatika (KemenKominfo) bersama Siberkreasi.
Webinar juga menghadirkan pembicara Michael Syukrie (Fotografer Underwater), Ismita Saputri (pengusaha, podcaster, dosen), Reza Haryo (Konsultan Bisnis Spire Consulting), dan Almira Vania sebagai Key Opinion Leader.