Hak pengguna internet adalah mendapatkan informasi dan kewajiban yakni memfilter informasi. Hal lain yang harus dilakukan para pengguna internet juga berpartisipasi di ruang digital. Berpartisipasi menjaga keamanan dan kenyamanan bersama.
Sebagai warganet kita juga harus melawan konten negatif dengan cara terus membuat konten positif dan melaporkan jika menemukan konten negatif. Berbagi informasi hanya yang bermanfaat saja agar menambah khazanah bagi sesama pengguna internet.
“Kolaborasi juga penting di saat era digital saat ini demi meningkatkan penjualan, link networking juga pengalaman yang ada,” ungkap Rina Tresnawati, wakil Kepala SMPN 16 Kota Sukabumi dalam webinar Gerakan Nasional Literasi Digital 2021 di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Senin (29/11/ 2021).
Berkata baik tidak membuat orang terluka dengan kata kata kita. Salah satunya hindari body shaming di dunia digital. Apalagi ketika mengomentari foto orang lain. Bukan fokus dengan apa yang di-posting tetapi seringkali hanya fokus pada bentuk badan seseorang. Padahal tidak ada yang nyaman jika kita dikomentari mengenai fisik diri kita.
“Prinsipnya kehati-hatian yang kita lakukan secara tidak langsung juga dapat berimbas pada orang-orang yang mengirimkan informasi yang salah. Kita sebagai warga negara yang aktif di dunia digital tidak boleh mendiamkan konten negatif karena pada ujungnya akan mengganggu kebebasan memperoleh informasi yang merupakan bagian dari hak asasi manusia,” jelasnya.
Maraknya konten negatif dapat mendorong persepsi keliru bahwa karena kebebasan informasi bermunculan konten-konten negatif antara lain seperti fitnah, hoax pornografi dan perundungan. Kebijakan-kebijakan yang membatasi kebebasan informasi bisa dijawab dengan meningkatkan daya tahan digital melalui literasi digital. Setiap pengguna internet harus memiliki berbagai kompetensi literasi digital dan memahami etika yang menjiwai keberadaan kompetensi tersebut.
Webinar juga menghadirkan pembicara, Ricco Antonius (Founder of Patris Official Store), Oriza Sativa (Psikolog), Katherina (Owner Organicrush) dan Rio Silaen sebagai Key Opinion Leader.