JAKARTA – Jelang bulan ramadan yang penuh berkah, bank bjb kembali mendapat apresiasi atas dukungan yang diberikan bagi kemaslahan ummat.
Kali ini, bank bjb menerima penghargaan dari Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) untuk kategori Bank Penyedia Layanan Pembayaran Zakat Terbaik, dalam acara Penganugerahan Baznas Award 2023, yang diselenggarakan di Puri Agung, Hotel Sahid, Jakarta, Selasa 921/3).
bank bjb dinilai telah sangat membantu Baznas, selaku pengelola zakat sehingga mendorong kebangkitan zakat di Indonesia. Penghargaan dari Baznas, diterima Pemimpin Divisi Hubungan Kelembagaan bank bjb Isa Anwari.
Pemimpin Divisi Corporate Secretary bank bjb Widi Hartoto menyampaikan rasa terimakasih yang mendalam atas apresiasi dari Baznas.
“bank bjb berkomitmen untuk terus mendukung pengembangan potensi ekonomi umat, salah satunya melalui Zakat,” ucap Widi.
Widi menambahkan, bank bjb, memiliki berbagai produk keuangan yang memudahkan masyarakat dalam menunaikan kewajiban, seperti zakat, melalui layanan pembayaran digital seperti Quick Response Code Indonesia Standard (QRIS) menggunakan DigiCash by bank bjb, sehingga semakin memudahkan masyarakat dalam berbagi kebaikan melalui infak maupun sedekah.
“Pembayaran ZIS melalui QRIS menggunakan platform DIGI atau DigiCash by bank bjb, merupakan salah satu langkah bank bjb untuk terus menerus mengenalkan model pembayaran cashless yang senantiasa didorong perusahaan,” ujarnya.
Ia menjelaskan, saat ini bank bjb terus mendorong transformasi lewat beragam inovasi. Salah satunya adalah melalui implementasi transaksi melalui QRIS Payment sebagai salah satu strategi yang kini menjadi fokus perseroan, seiring dengan target jangka panjang perusahaan untuk mengakselerasi keuangan secara digital.
Sementara, metode pembayaran ZIS secara digital merupakan upaya mempromosikan model pembayaran tanpa uang fisik atau cashless dalam berbagai jenis transaksi.
Selain itu, bank bjb juga telah mengembangkan layanan baru yakni pembayaran zakat yang merupakan hasil kerja sama antara bank bjb dengan BAZNAS. Adapun layanan yang dapat dimanfaatkan adalah pembayaran zakat melalui layanan digital banking milik bank bjb seperti DIGI, DigiCash dan lainnya.
Ditegaskan Widi, kolaborasi bank bjb dengan BAZNAS merupakan langkah nyata untuk mengokohkan paradigma cashless yang menjadi model pembayaran masa depan, sekaligus mendorong potensi besar ekonomi umat melalui instrumen seperti zakat.
“bank bjb berkomitmen untuk mendukung BAZNAS dalam meningkatkan layanan transaksi ZIS melalui layanan elektronik secara aman, nyaman dan mudah,” pungkasnya.
Sebagai informasi, berdasarkan outlook data zakat 2021 Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) total potensi zakat di Indonesia sebesar Rp 327,6 triliun. Besar potensi tersebut dirinci berdasarkan ragam jenisnya yakni zakat pertanian Rp 19,9 triliun, zakat peternakan Rp 19,51 triliun, zakat uang Rp 58,78 triliun, zakat penghasilan dan jasa Rp 139,7 triliun, dan zakat perusahaan Rp 144,5 triliun.
Karena itu, zakat sangat berpotensi untuk membantu pemulihan ekonomi nasional dan membantu mereka yang tergolong kurang mampu.
