PT Polytama Propindo (Polytama) kembali menunjukkan respon cepatnya sebagai bentuk komitmen tanggung jawab sosial kepada masyarakat pesisir ring 1 dengan memberikan bantuan logistik kepada tim pencarian nelayan yang hilang di wilayah Glayem, Kabupaten Indramayu sebagai bentuk dukungan terhadap proses pencarian yang masih berlangsung sejak Kamis 10 Juli 2025
Diketahui, dua orang nelayan dari Desa Glayem dinyatakan hilang saat melaut hingga saat ini masih dalam proses pencarian oleh tim gabungan yang terdiri dari warga, aparat desa, dan petugas terkait. Bencana ini menjadi perhatian bersama di wilayah pesisir, terutama karena kondisi cuaca yang cukup menantang belakangan ini.
Sebagai perusahaan yang beroperasi di kawasan strategis daerah industri di Kabupaten Indramayu, Polytama merasa terpanggil untuk hadir dan berkontribusi langsung dalam situasi darurat ini. Kehadiran perusahaan tidak hanya dalam bentuk dukungan moral, namun juga aksi nyata yang dapat membantu meringankan beban tim relawan.
“Sebagai bagian dari masyarakat Indramayu, kami memiliki tanggung jawab moral untuk hadir dan turut membantu dalam situasi darurat seperti ini. Bantuan yang kami salurkan merupakan bentuk empati sekaligus komitmen perusahaan terhadap nilai-nilai kemanusiaan dan kepedulian sosial. Kami berharap kehadiran Polytama dapat meringankan beban para relawan dan menjadi penyemangat bagi tim pencarian di lapangan,” ujar Dwinanto Kurniawan selaku Direktur Polytama.
Bantuan logistik yang disalurkan Polytama diberikan kepada para relawan dan petugas di posko pencarian menjadi kebutuhan mendesak mengingat upaya pencarian dilakukan sejak pagi hingga malam hari di area pantai dan laut lepas.
Warga Glayem menyambut baik dukungan dari Polytama. Kepala Desa Glayem menyampaikan apresiasi atas perhatian perusahaan terhadap kondisi masyarakat. ”Kami sangat terbantu dengan dukungan logistik dari Polytama. Semoga nelayan yang hilang segera ditemukan dalam keadaan selamat,” ujarnya.
Dedi Aryanto selaku Ketua HNSI Kabupaten Indramayu, juga menyampaikan apresiasi atas dukungan penuh Polytama. “Bantuan ini bisa memberi semangat bagi tim di lapangan yang tengah berupaya maksimal dalam proses pencarian,” ucap Dedi.
Aksi ini menjadi cerminan konsistensi Polytama dalam menjalin hubungan harmonis dengan masyarakat sekitar. Dalam berbagai kesempatan, perusahaan memang kerap menyalurkan bantuan sosial, baik dalam bentuk program berkelanjutan maupun respon cepat terhadap kejadian darurat.
Polytama juga menyampaikan rasa prihatin mendalam atas musibah ini dan berharap keluarga korban diberikan ketabahan serta kekuatan. Perusahaan berkomitmen untuk terus memantau perkembangan di lapangan dan siap memberikan bantuan lanjutan apabila dibutuhkan.
Program tanggap darurat seperti ini juga menjadi bagian dari pilar CSR (Corporate Social Responsibility) Polytama yang berbasis pada kebermanfaatan langsung, khususnya dalam situasi krisis atau bencana yang membutuhkan respon cepat dan tepat.
Sebagai entitas industri nasional, Polytama meyakini bahwa pertumbuhan perusahaan akan berkelanjutan jika berjalan berdampingan dengan kesejahteraan masyarakat. Karena itu, aksi sosial ini bukan semata-mata kewajiban, melainkan panggilan kemanusiaan.
Polytama juga mengajak seluruh pihak, baik pemerintah, maupun komunitas lokal untuk terus bersinergi menghadapi tantangan sosial yang ada.. Kolaborasi menjadi kunci untuk menciptakan solusi yang lebih inklusif dan berdampak luas.
Selain program tanggap darurat, Polytama memiliki berbagai inisiatif sosial lainnya seperti pendidikan lingkungan, pemberdayaan UMKM lokal, dan program pelestarian pesisir. Semuanya ditujukan untuk memperkuat ekosistem sosial dan lingkungan yang sehat di sekitar wilayah operasional.
