Industri estetika kini bergerak melampaui tren instan menuju perawatan yang memberi manfaat biologis jangka panjang. Mengusung visi tersebut, Altruva Aesthetic Clinic resmi membuka cabang di Kebayoran Baru sebagai Jakarta’s First Regenerative Contouring Clinic.
Bekerja sama dengan BTL Aesthetics Indonesia, Altruva menghadirkan pendekatan berbasis teknologi regeneratif dan filosofi medis personalisasi. “Pasien saat ini ingin lebih dari sekadar glowing, mereka menginginkan regenerasi nyata yang aman dan ilmiah,” ujar dr. Olivia Aldisa, Founder sekaligus Medical Director Altruva.
Dalam grand opening, Altruva memperkenalkan Exion, teknologi radiofrequency berbasis AI yang mampu menembus lapisan kulit tanpa rasa sakit dengan downtime minimal. Teknologi ini menawarkan hasil seperti perbaikan tekstur, pengurangan bekas jerawat, hingga stimulasi kolagen dan HA alami.
Selain wajah, Altruva juga menghadirkan EmSculpt Neo, perangkat yang secara simultan membentuk otot dan mengurangi lemak. Menurut dr. Olivia, teknologi ini menegaskan bahwa “Muscle is longevity,” karena otot sehat berperan penting bagi metabolisme, daya tahan tubuh, hingga fungsi kognitif.
Manfaat teknologi tersebut dirasakan langsung oleh pasien, Jehan Djody, seorang profesional marketing communications sekaligus ibu aktif. “Kulit saya lebih sehat, glowing, dan beberapa bagian tubuh terbentuk otot sambil lemak berkurang. Saya sangat puas, bahkan teman-teman saya ingin mencobanya,” ungkapnya.
Meski teknologi canggih menjadi daya tarik, dr. Olivia menegaskan kurasi menyeluruh lebih penting. Menurutnya, hasil optimal hanya dicapai dengan mempertimbangkan profil pasien, lapisan kulit yang ditarget, serta teknik dan waktu yang tepat.
Filosofi ini ia sebut sebagai quiet luxury, yakni transformasi estetika yang natural, cerdas, dan penuh personalisasi. “Estetika yang baik bukan sekadar alat, tapi pemahaman mendalam tentang kapan dan bagaimana teknologi digunakan,” ujarnya.
Dengan peluncuran ini, Altruva berharap dapat mengubah paradigma perawatan estetika di Indonesia, dari sekadar mempercantik tampilan luar menjadi investasi kesehatan dan regenerasi jangka panjang.
