Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita menyebutkan industri tekstil dan pakaian jadi merupakan sektor manufaktur yang mencatatkan pertumbuhan tertinggi pada triwulan III-2019 sebesar 15,08 persen, yang melampaui pertumbuhan ekonomi nasional 5,02 persen pada periode yang sama.
“Berdasarkan peta jalan Making Indonesia 4.0, industri tekstil dan pakaian merupakan satu dari lima sektor manufaktur yang sedang diprioritaskan pengembangannya terutama dalam kesiapan memasuki era industri 4.0,” kata Menperin Agus Gumiwang Kartasasmita lewat keterangannya di Jakarta, Rabu.
Menperin menegaskan industri tekstil dan produk tekstil (TPT) nasional semakin kompetitif di kancah global karena telah memiliki daya saing tinggi. Hal ini didorong lantaran struktur industrinya sudah terintegrasi dari hulu sampai hilir.
“Kinerja gemilang industri tesktil karena sejalan dengan tingginya permintaan di pasar domestik, yang tercermin dari peningkatan produksi di sentra produksi tekstil dan pakaian jadi, khususnya wilayah Jawa Barat,” ungkapnya.
Agus menuturkan, pihaknya juga proaktif memacu ekspor produk TPT nasional. Sebab, selain sebagai sektor padat karya, industri TPT memiliki orientasi ekspor.