Info Bisnis id
No Result
View All Result
Wednesday, July 2, 2025
  • Investasi
  • Home
  • News
  • Wirausaha
  • Perbankan
  • teknologi
  • lifestyle
  • otomotif
  • tips
  • persona
    • Tokoh
    • Opini
    • Wawancara
  • Foto
  • Asuransi
Subscribe
Info Bisnis id
  • Investasi
  • Home
  • News
  • Wirausaha
  • Perbankan
  • teknologi
  • lifestyle
  • otomotif
  • tips
  • persona
    • Tokoh
    • Opini
    • Wawancara
  • Foto
  • Asuransi
No Result
View All Result
Info Bisnis id
No Result
View All Result
Home News

MRT dan Ojek Online Bikin Kredit Kendaraan Bermotor Lesu

by Raihan
October 29, 2019
0
155
SHARES
1.9k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

PT Bank Central Asia mengungkapkan lemahnya pertumbuhan kredit konsumsi yang di antaranya adalah kredit kendaraan bermotor (KKB) karena semakin masifnya layanan transportasi dalam jaringan (daring) dan juga bergulirnya layanan kereta cepat perkotaan (mass rapid transit/MRT).

Presiden Direktur BCA Jahja Setiaatmadja di Jakarta, Senin, mengatakan dengan semakin berkembangnya layanan transportasi daring dan juga lMRT, membuat masyarakat menggugurkan prioritas untuk membeli kendaraan bermotor, baik untuk mobil ataupun motor.

Maka dari itu, permintaan kredit kendaraan ke BCA berkurang, terutama di kota-kota besar. Pada kuartal III 2019, kinerja dari kredit kepemilikan kendaraan bermotor BCA tercatat turun dua persen secara tahunan (yoy) menjadi hanya Rp47,8 triliun.

Padahal di semua sektor kredit, BCA selalu mencatatkan pertumbuhan. Total kredit BCA hingga akhir kuartal III 2019 saja mencapai Rp585 triliun atau tumbuh 10,9 persen (yoy), jauh di atas rata-rata pertumbuhan industri perbankan yang sebesar 8,6 persen (yoy) di periode sama. Lesunya kredit kendaraan ini juga yang membuat kredit konsumsi BCA hanya tumbuh 4,1 persen (yoy) menjadi Rp156,3 triliun.

“Di kota besar adanya transportasi online, MRT, maka orang mudah pergi ke kantor jadi tidak harus bangun terlalu pagi, berkeringat mengemudi. Mereka menggunakan MRT, sehingga kebutuhan akan mobil lebih dari satu berkurang. Bahkan yang belum punya mobil buat apa juga, sehingga permintaan untuk memiliki mobil berkurang,” ujar Jahja.

Di subsektor lainnnya dalam kredit konsumsi adalah Kredit Pemilikan Rumah (KPR). Jahja menjelaskan KPR juga tumbuh satu digit sebesar 6,8 persen. Menurut Jahja, permintaan kredit properti belum menunjukkan peningkatan signifikan sejalan dengan pergerakkan pertumbuhan ekonomi domestik yang belum sesuai harapan.

“Properti itu bisnis yang akan bagus kalau secara makro ekonomi bagus, dan kemudian sektor properti meningkat,” ujar dia.

ANT

  • Trending
  • Comments
  • Latest
Almarhum Ciputra Dinilai Sebagai Maestro Properti Indonesia

Kisah Sukses Pengusaha Indonesia: Dari Nol Hingga Menjadi Miliuner. Mulai Ciputra Hingga William Tanuwijaya

September 18, 2023
Apa itu Netiket ?

Dampak Tidak Beretika di Media Digital

July 28, 2021
Manfaat Teknologi Digital bagi Anak

Manfaat Teknologi Digital bagi Anak

August 27, 2021
Bangun Masyarakat Digital yang Beradab

Perubahan Perilaku Masyarakat Era Digital

October 31, 2021
Perang Dagang Kian Panas,  Rupiah Diprediksi Dikisaran Rp14.428/USD

Laba dan Penjualan Tumbuh, ACES Setujui Dividen Tunai Rp33,87 per Saham

0
Awal Pekan Rupiah Bergerak Menguat

Awal Pekan Rupiah Bergerak Menguat

0
Tiket Mahal, Pertamina Sesuaikan Harga Avtur

Tiket Mahal, Pertamina Sesuaikan Harga Avtur

0
Presiden Jokowi Optimis Sektor Pariwisata bisa Jadi Penyumbang Devisa Terbesar

Presiden Jokowi Optimis Sektor Pariwisata bisa Jadi Penyumbang Devisa Terbesar

0
Perang Dagang Kian Panas,  Rupiah Diprediksi Dikisaran Rp14.428/USD

Laba dan Penjualan Tumbuh, ACES Setujui Dividen Tunai Rp33,87 per Saham

June 23, 2025
Ilustrasi-Investasi-Properti/Net

Konflik Iran-Israel Memanas, Bank DBS Ungkap Instrumen Investasi Paling Stabil

June 23, 2025
PGN Perluas Pasar Pelanggan Kecil Komersial

PGN Raih Predikat AAA Lagi di 2024, Pendapatan Naik dan Dividen Tetap Stabil

June 23, 2025
Awal Pekan Rupiah Bergerak Menguat

Tanggul Laut Raksasa Jadi Proyek Strategis, Pemerintah Ajak Belanda dan Investor Asing Terlibat

June 23, 2025

Recent News

Perang Dagang Kian Panas,  Rupiah Diprediksi Dikisaran Rp14.428/USD

Laba dan Penjualan Tumbuh, ACES Setujui Dividen Tunai Rp33,87 per Saham

June 23, 2025
Ilustrasi-Investasi-Properti/Net

Konflik Iran-Israel Memanas, Bank DBS Ungkap Instrumen Investasi Paling Stabil

June 23, 2025

Categories

  • Agrobisnis
  • Asuransi
  • Bisnis
  • CEO
  • CSR
  • Foto
  • Investasi
  • lifestyle
  • Migas
  • News
  • Opini
  • otomotif
  • Perbankan
  • persona
  • Rubrik
  • teknologi
  • tips
  • Tokoh
  • Uncategorized
  • Wawancara
  • Wirausaha

Site Navigation

  • Tentang Kami
  • Home
  • Advertisement
  • Contact Us
  • Privacy & Policy
  • Tokoh
  • Wawancara
  • Asuransi
Info Bisnis id

Referensi utama seputar bisnis terkini

© 2019 infobisnis.id

No Result
View All Result
  • Home
  • Investasi
  • News
  • Wirausaha
  • Perbankan
  • Teknologi
  • Lifestyle
  • Otomotif
  • Tips
  • Persona
    • Tokoh
    • Opini
    • Wawancara
  • Foto
  • Asuransi

© 2019 infobisnis.id

Login to your account below

Forgotten Password?

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In