Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo mendorong perluasan ekspor khususnya untuk komoditas ayam dan juga olahannya, setelah mampu memenuhi kebutuhan pangan dalam negeri.
“Saat ini Japfa telah membuktikan jika perusahaan ini telah memberikan kontribusi kepada negara dan bangsa. Saatnya kita ekspor kemana lagi yuk. Ke Amerika atau ke Cina,” katanya saat pelepasan ekspor karkas ayam dan produk olahan Japfa dengan total 36,8 ton senilai Rp1,3 miliar dengan tujuan Timor Leste, di Sidoarjo Jawa Timur, Minggu.
Ia mengemukakan saat ini perusahaan yang berkutat masalah pertanian tidak hanya mampu untuk kebutuhan nasional tetapi ke depan mampu berkata pesaing dunia dan kementerian akan terus mendorong.
“Kepada para kepala daerah, gubernur dan juga bupati supaya bisa mencari peluang wilayahnya untuk bisa melihat potensi ekonomi dan berprestasi secara nasional,” katanya.
Ia mengatakan sekalipun ekonomi dunia tengah melesu, tetapi orang masih butuh makan, ada perlu yang harus diisi daging, diisi cokelat dan lainnya.
“Harapan kami selama lima tahun minimal meningkat tiga kali lipat dari saat ini. Di sektor peternakan nilai ekspornya sekitar Rp9 sampai dengan Rp10 triliun,” katanya.