Info Bisnis id
No Result
View All Result
Monday, July 21, 2025
  • Investasi
  • Home
  • News
  • Wirausaha
  • Perbankan
  • teknologi
  • lifestyle
  • otomotif
  • tips
  • persona
    • Tokoh
    • Opini
    • Wawancara
  • Foto
  • Asuransi
Subscribe
Info Bisnis id
  • Investasi
  • Home
  • News
  • Wirausaha
  • Perbankan
  • teknologi
  • lifestyle
  • otomotif
  • tips
  • persona
    • Tokoh
    • Opini
    • Wawancara
  • Foto
  • Asuransi
No Result
View All Result
Info Bisnis id
No Result
View All Result
Home tips

Kode Etik Bermedia Digital

by Hermawan
October 5, 2021
0
Budaya Digital Meningkatkan Etos Kerja
178
SHARES
2.2k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Etika digital merupakan salah satu implementasi dari budaya digital yang menyatukan antara mentalitas dan kesiapan menghadapi dunia digital. Istilah etik atau etika sudah tidak asing lagi bagi manusia. Sudah dari zaman Romawi etik ini sudah hadir, Aristoteles membagi pengertian etika menjadi dua yaitu terminius technikus dan manner and custom.

Terminius technikus merupakan etika yang dipelajari sebagai ilmu pengetahuan yang mempelajari suatu problema tindakan atau perbuatan manusia. Manner and custom suatu perubahan pembahasan etika yang berhubungan atau berkaitan dengan tata cara dan adat kebiasaan yang melekat dalam kodrat manusia.

Jadi sebenarnya apa saja kode etik dalam media sosial sesuai dengan nilai etika yang yang menjadi identitas sebagai bangsa Indonesia.

Faizal Rizqi Sawalludin seorang guru Agama Islam mengatakan, etika digital dapat dikaitkan dengan sebuah landasan dalam agama Islam. Para ulama menyebutkan mengganti sesuatu yang baru dan mempertahankan sesuatu yang lama yang mungkin masih relevan dengan sesuatu yang sedang kita jalani saat ini.

“Nilai-nilai digital etik ini ini adalah nilai lama yang memang harus kita pertahankan untuk memfilter kode etik dalam menggunakan media sosial. Kode etik itu adalah informasi privasi, bebas bullying, berita hoaks, kejahatan cyber, menggunakan bahasa yang baik, menjauhi tindakan asusila dan menghargai kekayaan intelektual,” jelasnya saat menjadi pembicara dalam webinar Gerakan Nasional Literasi Digital 2021 di wilayah Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Senin (04/10/2021).

Faizal menjelaskan kode etik tersebut seperti privasi ialah kemampuan satu atau kelompok individu untuk menutup atau melindungi kehidupan dan urusan personalnya dari publik. Kita mengenal istilah privasi ini kalau dalam istilah agama Islam dengan menutupi aib atau informasi privasi. Jadi dalam bermedia sosial kita seringkali membagikan suatu hal yang tidak pantas untuk dibagikan untuk dilihat banyak orang. Harus paham mana aib kita yang tidak pantas untuk dibagikan.

Dunia digitalisasi itu tentunya idealnya bebas dari bullying yang bisa terjadi di media chatting, media sosial hingga game online. Cyber bullying ini biasanya ditunjukkan untuk menakut-nakuti, menyulut emosi, mempermalukan orang di depan publik. Masyarakat sekarang sudah tidak lagi mengenal batasan batasan dari cyber bullying.

Kemudian, berita hoaks sudah banyak beredar di masyarakat, bahkan banyak berita tidak rasional yang terus disebarluaskan oleh masyarakat. Kode etik bermedia digital lainnya adalah kejahatan cyber, bagaimana seseorang yang berperilaku sesuai etika dengan menjaga dirinya di ruang digital. Tidak mempercayai penawaran penawaran yang datang juga melindungi perangkat juga akun media digital.

Selanjutnya menggunakan bahasa yang baik nilai-nilai etika tidak tertulis pada umumnya dan tidak mengikat secara.

“Oleh karena itu apabila terjadi pelanggaran maka tidak ada sanksi yang bisa diberlakukan. Sanksi yang pada umumnya adalah sanksi sosial seperti dikeluarkan dari grup, mendapatkan, dislike, mendapat, teguran atau masukan dari orang lain,” ungkapnya.

Jadi ketika komentar atau mem-posting sesuatu diperhatikan bahasa yang kita gunakan jangan sampai akibat salah kita dijauhi oleh warga digital lainnya atau bahkan mendapat perundingan yang diakibatkan oleh perilaku kita sendiri.

Menjauhi tindakan asusila, Faizal mengatakan, anak muda usia 18-29 tahun memiliki peluang yang besar menjadi korban pelecehan. Dari sekitar 25% mengatakan mereka menjadi target pelecehan seksual dari sementara 66% pelecehan dari yang berasal dari aplikasi sosial media di situs internet dan 20% berasal dari kolom komentar.

Kita harus bersama-sama menjadikan kembali etika adalah identitas kita khususnya sebagai masyarakat Indonesia kita harus menegakkan nilai-nilai etika.

Webinar juga menghadirkan pembicara, Ridwan Rustandi (dosen UIN Bandung), Aidil Wicaksono (Managing Director Kainzen Room), Rabindra Soewardana (Direktur Radio Oz Bali), dan Rio Silaen sebagai Key Opinion Leader.

  • Trending
  • Comments
  • Latest
Almarhum Ciputra Dinilai Sebagai Maestro Properti Indonesia

Kisah Sukses Pengusaha Indonesia: Dari Nol Hingga Menjadi Miliuner. Mulai Ciputra Hingga William Tanuwijaya

September 18, 2023
Apa itu Netiket ?

Dampak Tidak Beretika di Media Digital

July 28, 2021
Manfaat Teknologi Digital bagi Anak

Manfaat Teknologi Digital bagi Anak

August 27, 2021
Bangun Masyarakat Digital yang Beradab

Perubahan Perilaku Masyarakat Era Digital

October 31, 2021
⁠⁠Willy Saelan Tutup Karier di Unilever Indonesia dengan Warisan Transformasi SDM

⁠⁠Willy Saelan Tutup Karier di Unilever Indonesia dengan Warisan Transformasi SDM

0
Awal Pekan Rupiah Bergerak Menguat

Awal Pekan Rupiah Bergerak Menguat

0
Tiket Mahal, Pertamina Sesuaikan Harga Avtur

Tiket Mahal, Pertamina Sesuaikan Harga Avtur

0
Presiden Jokowi Optimis Sektor Pariwisata bisa Jadi Penyumbang Devisa Terbesar

Presiden Jokowi Optimis Sektor Pariwisata bisa Jadi Penyumbang Devisa Terbesar

0
⁠⁠Willy Saelan Tutup Karier di Unilever Indonesia dengan Warisan Transformasi SDM

⁠⁠Willy Saelan Tutup Karier di Unilever Indonesia dengan Warisan Transformasi SDM

July 19, 2025
Nyalakan Harapan dari Desa: Kisah Pertamina NRE & Desa Energi Berdikari

Nyalakan Harapan dari Desa: Kisah Pertamina NRE & Desa Energi Berdikari

July 17, 2025
Dari Tesla ke Tanah Obi: Perlombaan Industri Nikel Indonesia Memenuhi Standar ESG Global

Dari Tesla ke Tanah Obi: Perlombaan Industri Nikel Indonesia Memenuhi Standar ESG Global

July 15, 2025
Proyek Infrastruktur Polytama yang Dibiayai oleh IIF Raih Penghargaan Internasional sebagai Transport Deal of the Year

Proyek Infrastruktur Polytama yang Dibiayai oleh IIF Raih Penghargaan Internasional sebagai Transport Deal of the Year

July 14, 2025

Recent News

⁠⁠Willy Saelan Tutup Karier di Unilever Indonesia dengan Warisan Transformasi SDM

⁠⁠Willy Saelan Tutup Karier di Unilever Indonesia dengan Warisan Transformasi SDM

July 19, 2025
Nyalakan Harapan dari Desa: Kisah Pertamina NRE & Desa Energi Berdikari

Nyalakan Harapan dari Desa: Kisah Pertamina NRE & Desa Energi Berdikari

July 17, 2025

Categories

  • Agrobisnis
  • Asuransi
  • Bisnis
  • CEO
  • CSR
  • Foto
  • Investasi
  • lifestyle
  • Migas
  • News
  • Opini
  • otomotif
  • Perbankan
  • persona
  • Rubrik
  • teknologi
  • tips
  • Tokoh
  • Uncategorized
  • Wawancara
  • Wirausaha

Site Navigation

  • Tentang Kami
  • Home
  • Advertisement
  • Contact Us
  • Privacy & Policy
  • Tokoh
  • Wawancara
  • Asuransi
Info Bisnis id

Referensi utama seputar bisnis terkini

© 2019 infobisnis.id

No Result
View All Result
  • Home
  • Investasi
  • News
  • Wirausaha
  • Perbankan
  • Teknologi
  • Lifestyle
  • Otomotif
  • Tips
  • Persona
    • Tokoh
    • Opini
    • Wawancara
  • Foto
  • Asuransi

© 2019 infobisnis.id

Login to your account below

Forgotten Password?

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In