Data dari Katadata menunjukkan Indonesia menjadi negara keempat yang menjadi target pasar utama Facebook karena banyaknya pengguna. Dengan peningkatan pengguna media sosial yang semakin masif, medsos bisa menjadi malapetaka.
Salah satu kasus yang berawal dari media sosial ialah Florence Sihombing yang menuliskan posting-an mengenai kota Jogja yang dianggap membosankan. Akibat perbuatannya tersebut, Florence mendapatkan hashtag usir Florence dari Jogja.
“Ketika kita bermain media sosial, etika di medsos sama saja sebenarnya dengan etika di dunia nyata. Kita harus paham betul kalau di medsos ada bahaya yang harus dihindari dan hal-hal positif yang bisa kita dapat di media sosial,” ujar Ranita Claudia Akerina, Training & Development Officer dalam webinar Gerakan Nasional Literasi Digital 2021 di wilayah Kabupaten Subang, Jawa Barat, Senin (25/10/2021).
Manfaat media sosial untuk berkomunikasi, hiburan, dan meningkatkan ekonomi atau menambah penghasilan. Selain manfaat, bahaya media sosial yang harus kita sadari membuat berkurangnya kemampuan komunikasi di dunia nyata. Bahaya lainnya dari media sosial ialah konten negatif, pornografi, penipuan, dan kemerosotan moral. Dampak positif atau negatif dari media sosial pun dapat dirasakan oleh diri sendiri dan pada bisnis kita.
“Kita harus sadar betul kalau segala sesuatu yang dilakukan di media sosial itu memberikan dampak positif dan negatif. Jadi kalau kita enggak hati-hati banyak sekali dampak negatif yang akan jadi bumerang bagi diri kita sendiri,” jelas Rani.
Ketika bermain media sosial, yang harus kita lakukan ialah menjaga privasi diri sendiri beserta akun media sosial kita. Menghindari penyebaran hoaks, menyebarkan hal positif, dan menggunakan medsos seperlunya agar tidak kecanduan. Sebaliknya, hal-hal yang tidak boleh dilakukan yaitu memulai konflik, curhat masalah pribadi, menjelekkan orang lain, berbagi sesuatu dengan berlebihan, dan berkomentar negatif.
Rani menuturkan agar kita mengutamakan untuk menyebarkan hal-hal positif, informatif, dan memotivasi orang lain di media sosial. Jangan sampai postingan kita merugikan diri sendiri.
Webinar juga menghadirkan pembicara, Reza Haryo (Group CFO Floaton Bahari Indonesia), Herman Pasha (Senior Trainer & Coach), Kodar Udoyono (Dosen Fakultas Teknik Universitas Mandiri), dan Maichel Kainama sebagai Key Opinion Leader.