Info Bisnis id
No Result
View All Result
Tuesday, July 1, 2025
  • Investasi
  • Home
  • News
  • Wirausaha
  • Perbankan
  • teknologi
  • lifestyle
  • otomotif
  • tips
  • persona
    • Tokoh
    • Opini
    • Wawancara
  • Foto
  • Asuransi
Subscribe
Info Bisnis id
  • Investasi
  • Home
  • News
  • Wirausaha
  • Perbankan
  • teknologi
  • lifestyle
  • otomotif
  • tips
  • persona
    • Tokoh
    • Opini
    • Wawancara
  • Foto
  • Asuransi
No Result
View All Result
Info Bisnis id
No Result
View All Result
Home Bisnis

BI Pertahankan Suku Bunga di 5,5%, Fokus Jaga Stabilitas dan Dorong Pertumbuhan

by infobisnis@admin
June 20, 2025
0
Perang Dagang Kian Panas,  Rupiah Diprediksi Dikisaran Rp14.428/USD
152
SHARES
1.9k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Bank Indonesia (BI) memutuskan untuk mempertahankan suku bunga acuan atau BI-Rate di level 5,50 persen. Keputusan ini diambil karena proyeksi inflasi untuk tahun 2025 dan 2026 masih berada dalam sasaran 2,5 persen ±1 persen, serta untuk menjaga stabilitas nilai tukar rupiah di tengah kondisi global yang belum menentu.

Gubernur BI Perry Warjiyo menyatakan, kebijakan tersebut tetap membuka ruang penurunan suku bunga ke depan, namun akan dilakukan secara hati-hati. “BI akan terus mencermati ruang pelonggaran BI-Rate guna mendorong pertumbuhan ekonomi, dengan tetap menjaga inflasi dan stabilitas nilai tukar sesuai fundamentalnya,” ujar Perry dalam konferensi pers Rapat Dewan Gubernur (RDG) BI, Rabu (18/6).

Selain BI-Rate, suku bunga Deposit Facility juga dipertahankan sebesar 4,75 persen dan Lending Facility sebesar 6,25 persen. Menurut Perry, langkah ini mendukung bauran kebijakan moneter yang akomodatif, terutama untuk mendorong pertumbuhan kredit dan fleksibilitas pengelolaan likuiditas oleh sektor perbankan.

Dalam mendukung pertumbuhan ekonomi jangka panjang, BI juga terus memperkuat kebijakan makroprudensial. Langkah ini mencakup stimulus untuk penyaluran kredit yang sehat dan berkelanjutan, serta meningkatkan ketahanan sistem keuangan nasional.

Dari sisi sistem pembayaran, BI mendorong perluasan digitalisasi, termasuk memperluas akseptasi pembayaran digital di berbagai sektor. Selain itu, BI juga menguatkan infrastruktur dan mendorong konsolidasi industri sistem pembayaran guna mendukung efisiensi ekonomi.

Penguatan stabilisasi nilai tukar rupiah menjadi salah satu strategi utama dalam menjaga stabilitas ekonomi. BI melakukan intervensi di pasar valuta asing melalui transaksi Non-Deliverable Forward (NDF) di luar negeri, serta spot dan Domestic Non-Deliverable Forward (DNDF) di pasar dalam negeri.

Sebagai tambahan, BI juga melakukan pembelian Surat Berharga Negara (SBN) di pasar sekunder. Langkah ini bertujuan untuk menstabilkan pasar keuangan sekaligus mendukung pengelolaan likuiditas di tengah tekanan global.

Melalui kombinasi bauran kebijakan moneter, makroprudensial, dan sistem pembayaran, Bank Indonesia menegaskan komitmennya untuk menjaga stabilitas ekonomi nasional sambil terus membuka ruang untuk mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.

  • Trending
  • Comments
  • Latest
Almarhum Ciputra Dinilai Sebagai Maestro Properti Indonesia

Kisah Sukses Pengusaha Indonesia: Dari Nol Hingga Menjadi Miliuner. Mulai Ciputra Hingga William Tanuwijaya

September 18, 2023
Apa itu Netiket ?

Dampak Tidak Beretika di Media Digital

July 28, 2021
Manfaat Teknologi Digital bagi Anak

Manfaat Teknologi Digital bagi Anak

August 27, 2021
Bangun Masyarakat Digital yang Beradab

Perubahan Perilaku Masyarakat Era Digital

October 31, 2021
Perang Dagang Kian Panas,  Rupiah Diprediksi Dikisaran Rp14.428/USD

Laba dan Penjualan Tumbuh, ACES Setujui Dividen Tunai Rp33,87 per Saham

0
Awal Pekan Rupiah Bergerak Menguat

Awal Pekan Rupiah Bergerak Menguat

0
Tiket Mahal, Pertamina Sesuaikan Harga Avtur

Tiket Mahal, Pertamina Sesuaikan Harga Avtur

0
Presiden Jokowi Optimis Sektor Pariwisata bisa Jadi Penyumbang Devisa Terbesar

Presiden Jokowi Optimis Sektor Pariwisata bisa Jadi Penyumbang Devisa Terbesar

0
Perang Dagang Kian Panas,  Rupiah Diprediksi Dikisaran Rp14.428/USD

Laba dan Penjualan Tumbuh, ACES Setujui Dividen Tunai Rp33,87 per Saham

June 23, 2025
Ilustrasi-Investasi-Properti/Net

Konflik Iran-Israel Memanas, Bank DBS Ungkap Instrumen Investasi Paling Stabil

June 23, 2025
PGN Perluas Pasar Pelanggan Kecil Komersial

PGN Raih Predikat AAA Lagi di 2024, Pendapatan Naik dan Dividen Tetap Stabil

June 23, 2025
Awal Pekan Rupiah Bergerak Menguat

Tanggul Laut Raksasa Jadi Proyek Strategis, Pemerintah Ajak Belanda dan Investor Asing Terlibat

June 23, 2025

Recent News

Perang Dagang Kian Panas,  Rupiah Diprediksi Dikisaran Rp14.428/USD

Laba dan Penjualan Tumbuh, ACES Setujui Dividen Tunai Rp33,87 per Saham

June 23, 2025
Ilustrasi-Investasi-Properti/Net

Konflik Iran-Israel Memanas, Bank DBS Ungkap Instrumen Investasi Paling Stabil

June 23, 2025

Categories

  • Agrobisnis
  • Asuransi
  • Bisnis
  • CEO
  • CSR
  • Foto
  • Investasi
  • lifestyle
  • Migas
  • News
  • Opini
  • otomotif
  • Perbankan
  • persona
  • Rubrik
  • teknologi
  • tips
  • Tokoh
  • Uncategorized
  • Wawancara
  • Wirausaha

Site Navigation

  • Tentang Kami
  • Home
  • Advertisement
  • Contact Us
  • Privacy & Policy
  • Tokoh
  • Wawancara
  • Asuransi
Info Bisnis id

Referensi utama seputar bisnis terkini

© 2019 infobisnis.id

No Result
View All Result
  • Home
  • Investasi
  • News
  • Wirausaha
  • Perbankan
  • Teknologi
  • Lifestyle
  • Otomotif
  • Tips
  • Persona
    • Tokoh
    • Opini
    • Wawancara
  • Foto
  • Asuransi

© 2019 infobisnis.id

Login to your account below

Forgotten Password?

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In