Komite Stabilitas Sistem Keuangan (KSSK) menegaskan stabilitas sistem keuangan nasional hingga triwulan III 2019 masih terkendali di tengah ketidakpastian global.
Keterangan pers Sekretariat KSSK yang diterima di Jakarta, Jumat, menyatakan stabilitas sistem keuangan masih dipengaruhi ketidakpastian hubungan perdagangan AS dengan China.
Perkembangan ini menyebabkan penurunan volume perdagangan dan revisi proyeksi pertumbuhan ekonomi dunia diikuti dengan melemahnya harga komoditas dan tekanan inflasi.
Berbagai negara merespons perkembangan ini dengan melonggarkan kebijakan moneter dan memberikan stimulus fiskal, yang kemudian mendorong masuknya aliran modal ke negara berkembang, termasuk Indonesia.
Meski menghadapi tantangan, pertumbuhan ekonomi dalam keadaan baik, dengan risiko kontraksi kinerja ekspor yang perlu mendapat perhatian karena berdampak pada kinerja konsumsi rumah tangga dan investasi.