Surabaya – Dalam rangka mengembangkan sistem pendidikan terkait penyediaan Sumber Daya Manusia berkualitas melalui penyediaan khasanah literatur, Bank Indonesia meluncurkan dua buku berjudul “Keuangan Publik dan Sosial Islam: Teori dan Praktik serta Model Bisnis Keuangan Mikro Syariah Indonesia”.
“Kali ini Bank Indonesia kembali menambah khasanah literatur ekonomi dan keuangan syariah dengan menerbitkan dua buku penting bagi pengembangan ekonomi dan keuangan syariah di tanah air,” kata Kepala BI Institute Solikin M Juhro di Surabaya, Jawa Timur, Kamis (7/11/2019).
Kedua buku itu, kata dia akan melengkapi enam seri buku sebelumnya yang telah diterbitkan 2015 hingga 2018, sehingga diharapkan dapat memenuhi kebutuhan masyarakat untuk mengetahui lebih jauh tentang dinamika praktik keuangan mikro syariah di Indonesia.
Peluncuran dan bedah buku ekonomi dan keuangan syariah ini BI menunjukan komitmen serta dukungannya terhadap pengembangan ekonomi dan keuangan syariah, termasuk juga keuangan mikro syariah di Indonesia.
Menurut dia, ada empat tahap yang harus dilalui dalam penyusunan buku-buku tersebut, sehingga bisa mendapatkan hasil yang berkualitas tinggi yaitu pertama adalah studi pustaka dengan mengeksplor informasi terkait topik dan dilanjutkan dengan pemilihan materi yang valid untuk dituliskan.
Kedua yaitu melakukan focus group discussion dengan para pakar keuangan syariah dalam mengidentifikasi teori dan filosofi dari tema-tema utama praktik ekonomi syariah serta mengajak praktisi untuk mengklarifikasi bentuk-bentuk aplikasi praktik syariah yang telah diterapkan di lapangan.
Ketiga yakni melakukan in-depth interview pada pihak-pihak terkait dalam mengkonfirmasi tulisan yang ada dan penyusunan rekomendasi pengembangan.
Keempat adalah dilakukan quality control oleh pakar sebagai reviewer dan ahli bahasa dalam memastikan kualitas hasil penulisan baik secara isi tulisan maupun secara bahasa.
Solikin mengakui bahwa buku tersebut belum mencakup semua fenomena ekonomi syariah yang ada, sehingga diharapkan masyarakat dapat memberi masukan agar semakin bermanfaat bagi sektor keuangan syariah di Indonesia.
“Mohon doa agar Bank Indonesia dapat terus berkontribusi positif dalam meningkatkan kualitas pengajaran ekonomi dan keuangan syariah di Indonesia,” ujarnya.
Sebagai informasi, BI Institute telah menerbitkan beberapa buku yaitu yang pertama adalah berjudul Perbankan Syariah di Indonesia: Kelembagaan dan Kebijakan serta Tantangan ke Depan pada 2015.
Kedua yaitu Dinamika Produk dan Akad Keuangan Syariah di Indonesia pada 2016, dua buku pada 2017 berjudul Memberdayakan Keuangan Mikro Syariah Indonesia dan Masa Depan Keuangan Syariah Indonesia, serta Kebijakan Moneter Syariah dalam Sistem Keuangan Ganda pada 2018.
Tak hanya peluncuran buku, Bank Indonesia melalui BI Institute juga menerbitkan literatur untuk kategori jurnal ilmiah berupa Bulletin of Monetary Economic and Banking (BMEB) dan Journal of Islamic Monetary Economic and Finance (JIMF).
“Sedangkan yang baru diluncurkan itu merupakan buku ke-7 dan ke-8 oleh Bank Indonesia dalam kurun waktu empat tahun ke belakang,” ujarnya.