Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menilai bahwa investasi hulu migas di Indonesia masih cukup menjanjikan bagi investor global.
“Sekarang ini perusahaan internasional mulai masuk ke Indonesia, salah satunya Neptune Energy di blok migas West Ganal (lepas pantai Selat Makasar),” ujar Direktur Pembinaan Usaha Hulu Migas Kementerian ESDM Mustafid Gunawan di Jakarta, Selasa.
Sebagaimana diketahui, Konsorsium Eni Indonesia Limited – PT Pertamina (Persero) – Neptune Energy West Ganal B.V. menjadi pemenang lelang di blok West Ganal itu.
Ia menambahkan, British Petroleum (BP) juga bakal melakukan kegiatan eksplorasi di wilayah terbuka.
“BP sedang berdiskusi pembahasan untuk lakukan survey di luar WK, pengalihan komitmen masih diproses. Dana cukup besar sekali,” ucapnya.
Keyakinan tingginya minat investor global berinvestasi hulu migas, menurut dia, bukan tanpa alasan. Saat ini data migas telah transparan seiring telah diterbitkannya Peraturan Menteri (Permen) ESDM Nomor 7 Tahun 2019 Tentang Pengelolaan dan Pemanfaatan Data Minyak dan Gas Bumi.