Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif bekerja sama dengan Institut Musik Jalanan (IMJ) akan menggelar kegiatan “Ngamen Dari Rumah” dengan Tema Ngabuburit di Rumah Aja yang memfasilitasi 200 musisi jalanan terdampak COVID-19 untuk tampil di panggung online.
“Pandemi COVID-19 memberikan dampak besar pada hampir semua pekerja di bidang kreatif. Salah satu subsektor kreatif yang terdampak adalah para pekerja seni yang kehilangan pekerjaan,” ujar Plt. Deputi Bidang Ekonomi Digital dan Produk Kreatif Kemenparekraf Josua Simanjuntak dalam pernyataannya di Jakarta, Senin.
Pihaknya memberikan apresiasi khusus dan kesempatan bagi 200 musisi jalanan dengan kriteria di antaranya musisi jalanan yang memiliki disabilitas, berusia lanjut, memiliki keluarga muda serta perantau yang paling terdampak imbas COVID-19 agar tetap dapat eksis, produktif dan mendapat penghasilan selama masa pandemi, khususnya di bulan Ramadhan.
Sementara itu Plt. Direktur Industri Kreatif Musik, Seni Pertunjukan dan Penerbitan Kemenparekraf, Mohammad Amin menjelaskan, video kreatif hasil dari 200 musisi jalanan tersebut akan ditayangkan di akun sosial media Kemenparekraf (Instagram, Facebook dan YouTube).
Selain itu beberapa musisi jalanan yang terkurasi akan tampil secara live online di Instagram pada 14 – 22 Mei dan 28 – 30 Mei 2020 pada pukul 15.30-17.30 WIB.