Infobisnis.id – Sejak diumumkan confirmed-case COVID-19 di Indonesia pada bulan Maret 2020 menyebabkan banyak perubahan yang harus disesuaikan oleh masyarakat untuk mencegah terpapar-nya virus ini.
Virus ini berhasil memporak-porandakan kondisi kesehatan nasional maupun global dan memberi dampak langsung terhadap pergerakan perekonomian di seluruh dunia.
Pemerintah Indonesia mengeluarkan banyak kebijakan terkait penanggulangan wabah ini, salah satunya Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), dengan melakukan jaga jarak dan melakukan kegiatan bekerja, belajar dan beribadah dari rumah. Pola hidup baru ini membawa masyarakat melakukan kegiatan positif yang dipercaya dapat meningkatkan imunitas tubuh sebagai respon dari pencegahan terpaparnya virus ini dan salah satu yang menjadi trend kembali adalah bersepeda.
Berangkat dari fenomena ini, Noah Ark Event Organizer, perusahaan event organizer berinisiatif untuk melakukan kegiatan sepeda bertemakan “Bring Back Yesterday – Fun Bike & Charity” dengan mengundang dua komunitas sepeda Brompton, Gelora Seli dan Gelora Asmara, dengan jumlah partisipan sebanyak 30 peserta.
Acara yang berlangsung dengan protokoler Kesehatan COVID 19 ini berhasil diselenggarakan di minggu terakhir masa PSBB transisi di DKI Jakarta, 12 September 2020 dengan mengambil posisi start dan finish di Ragil Coffee and Roastery melewati rute setu babakan sambil menyerahkan donasi berupa sembako kepada Kepala Unit Pengelola Perkampungan Budaya Betawi. Acara ini didukung oleh Indohomecare untuk pengadaan ambulance, Ra Premiere Simatupang, Roemah Rempah Spa Daan Mogot dan Kapal Phinisi Lanissa Liveaboard.
Ditemui di lokasi event, Yuneanto Ariwibowo selaku panitia penyelenggara event ini menuturkan maksud dan tujuan dari kegiatan ini, “Seperti tema event ini “Bring Back Yesterday” yang menjadi filosofinya adalah harapan kita untuk kembali ke waktu-waktu sebelum pandemi, dengan mengumpulkan semangat komunitas lagi dan juga memberikan semangat kepada masyarakat Kawasan Perkampungan Betawi Setu Babakan, yang akan kita berikan donasi juga.
Seperti diketahui kawasan Setu Babakan itu hidup dari sektor pariwisata, seperti: pertunjukan seni dan para pedagang yang berjualan makanan. Dengan adanya event ini, kami bermaskud menyemangati penduduk sekitar yang pastinya terkena dampak baik secara langsung atau pun tidak langsung dari pandemi ini.
Untuk komunitas atau masyarakat, Yuneanto Ariwibowo berharap agar event ini dapat menjadi contoh yang mengutamakan keselamatan bersepeda di jalur umum. “Fun bike yang kita selenggarakan untuk merangkul para pesepeda agar tetap aman dan memberikan contoh kepada pesepeda lainnya, tapi kita juga mengajak untuk para komunitas sepeda untuk berbagi kepada para pengusaha-pengusaha mikro di Setu Babakan agar dapat tetap survive di masa pandemic covid 19 ini”, tambah Yunean.
