Indonesia masuk sebagai 10 besar negara yang kecanduan media sosial. Posisi Indonesia berada di urutan ke-9 dari 47 negara yang dianalisis, sebagian besar sudah mengakses melalui seluler. Pengguna media sosial pun telah mencapai 170 juta jiwa dari total 202,6 juta pengguna. Aktivitas pengguna media sosial di Indonesia diketahui memiliki durasi rata-rata 3 jam 15 menit dalam sehari.
Dari data tersebut sebenarnya ada potensi internet dijadikan sebagai ruang produktivitas, setiap orang jangan hanya menjadi pengguna tapi ikut aktif memproduksi konten positif.
“Untuk memulai produktif tidak harus hebat ataupun punya modal besar, cukup dengan kreativitas,” kata Syahrul Amin, Wakabid Humas SMAN 6 Depok, saat webinar Literasi Digital wilayah Kota Depok, Jawa Barat, pada Kamis (16/9/2021).
Dia pun menjabarkan caranya dengan mengiptimalkan skills misalnya forografi, bermain musik, memasak, kemudian perbanyak relasi di dunia maya dan dunia nyata, jalin komunikasi baik dengan semua orang. Sebab menurutnya yang menarik ternyata dari internet semua orang bisa menghasilkan uang.
Beberapa hal produktif bisa dilakukan di ruang digital, seperti membuat konten di YouTube dan membuat blog dengan menjadi blogger. Selain itu untuk yang hobi fotografi dapat menjual stok foto lewat Microstock, caranya daftar dulu sebagai kontributor. Setelah mendaftar setiap foto yang diunggah akan diseleksi dulu oleh tim Microstock. Sekarang ini profesi sebagai influencer juga tren di kalangan milenial.
“Influencer yang sukses memiliki kepribadian yang orisinal dan konsisten membagikan konten yang sesuai minatnya. Kamu bisa mulai dengan aktif membagikan hal-hal bermanfaat yang diminati di media sosial. Namun memang membutuhkan waktu membangun profilmu,” ujarnya lagi.
Di webinar kali ini hadir pula nara sumber lainnya yaitu Atib Taufik, Ketua MGMP Kota Depok, Verra Rousmawati, Instruktur Edukasi4ID, dan Sari Monik, Dosen Universita Multimedia Nusantara.