Info Bisnis id
No Result
View All Result
Wednesday, July 2, 2025
  • Investasi
  • Home
  • News
  • Wirausaha
  • Perbankan
  • teknologi
  • lifestyle
  • otomotif
  • tips
  • persona
    • Tokoh
    • Opini
    • Wawancara
  • Foto
  • Asuransi
Subscribe
Info Bisnis id
  • Investasi
  • Home
  • News
  • Wirausaha
  • Perbankan
  • teknologi
  • lifestyle
  • otomotif
  • tips
  • persona
    • Tokoh
    • Opini
    • Wawancara
  • Foto
  • Asuransi
No Result
View All Result
Info Bisnis id
No Result
View All Result
Home Bisnis

Soal PKPU, Mayoritas Kreditur Setuju Waktunya Diperpanjang agar Pan Brothers Terhindar dari Potensi PHK Massal

by infobisnis@admin
November 29, 2024
0
Soal PKPU, Mayoritas Kreditur Setuju Waktunya Diperpanjang agar Pan Brothers Terhindar dari Potensi PHK Massal
157
SHARES
2k
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Sidang voting Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang (PKPU) terhadap PBRX Group pada Jumat (29/11) ini akhirnya diperpanjang 2 pekan dari sekarang. Setelah sidang sempat diskors hingga pukul 14.00 WIB, maka diputuskan jadwal sidang voting akan dilakukan pada 13 Desember 2024 dan putusannya pada 20 Desember 2024.

Penundaan agenda voting tersebut sesuai dengan keinginan mayoritas kreditur yang meminta perpanjangan waktu untuk membahas secara mendalam proposal homologasi yang ditawarkan PBRX Group yang terdiri atas PT Pan Brothers Tbk; PT Eco Smart Gament Indonesia; PT Prima Sejati Sejahtera; dan PT Pancaprima Ekabrothers.

Sebelum diskors atau awal pembukaan sidang, hakim pengawas bertanya kepada Aji Wijaya, kuasa hukum Pan Brothers, “apakah proposal perdamaian itu sudah final, sehingga agenda hari ini hanya untuk voting?” mendengar pertanyaan tersebut, Aji Wijaya mengatakan, “bahwa proposal perdamaian sudah final. Dan agenda hari ini adalah voting.”

Akan tetapi, sidang tersebut diskors hingga pukul 14.00 WIB karena adanya panggilan dari Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto kepada manajemen Pan Brothers. Untuk diketahui, Pan Brothers sudah mengeluarkan proposal homologasi 19 November 2024.

Mendengar hal tersebut, beberapa kreditur termasuk PT Bank Maybank Indonesia, Tbk menyatakan keberatan melaksanakan voting hari ini dan menilai proposal homologasi masih perlu diperbaiki.

Salah satu kreditur bond holder dalam sidang juga menyebutkan, sebagian besar kreditur bond holder yang telah memilih (voting), menyatakan menolak proposal itu. Billy perwakilan SC Lowy, kreditur terbesar sindikasi, bilateral dan bagian dari pemegang bonds, mengatakan bahwa, apabila perusahaan (Pan Brothers) mengetahui, sebagian besar bond holder sudah menolak proposal perdamaian itu.

Namun, perusahaan masih saja memaksakan untuk melakukan voting, maka tidak akan terjadi kuorum yang dapat mengakibatkan kepailitan terhadap Pan Brothers. Aksi tersebut, menurut perwakilan SC Lowy itu, sama saja dengan bunuh diri karena bisa berdampak kepailitan yang ujung-ujungnya terjadi pemutusan hubungan kerja (PHK) secara massal.

Karena itu, SC Lowy bersedia membantu Pan Brothers dan pemerintah untuk bernegosiasi dengan para pemegang bonds, sehingga bisa menghindari kepailitan. Kondisi voting saat ini ibarat kapal pecah karena terlalu banyak nakhoda saling tarik menarik, sehingga kapal bisa karam.

“Kami berharap agar perusahaan dan manajemen tidak putus asa dan menyerah terhadap tantangan serta kondisi industri garmen, peraturan pemerintah dan tekanan dari bonds serta lain sebagainya. Jika Pan Brothers tidak dibantu, maka agenda voting tersebut sama dengan aksi bunuh diri yang mengakibatkan kepailitan dan berdampak terhadap puluhan ribu kehidupan buruh serta keluarganya,” kata Billy di PN Jakarta Pusat, Jumat (29/11).

Karena itu, lanjutnya, SC Lowy berupaya untuk bekerja sama dengan perusahaan dan manajemen, kreditur bond holder, lenders untuk menghindari kebangkrutan Pan Brothers. Dengan demikian, SC Lowy mengimbau agar Pan Brothers tidak terburu-buru mengagendakan voting terhadap proposal perdamaian tersebut.

“Kami ingin ada perpanjangan waktu sekitar 1-2 minggu supaya perusahaan bisa mencari solusi terbaik dengan para kreditur dan bond holder. SC Lowy bisa bernegosiasi dengan bond holder untuk mengangkat Pan Brothers dari potensi kepailitan. Dengan kata lain, pilihannya bukan hanya pailit,” tandas perwakilan SC Lowy itu.

Menanggapi hal tersebut, Aji Wijaya kuasa hukum Pan Brothers mengakui, mayoritas bond holder yang telah voting menolak proposal perdamaian. Juga mengatakan, situasi Pan Brothers saat ini sudah menjadi perhatian dari pemerintah yakni Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto.

“Kami minta sidang diskors karena ada pertemuan dengan Pak Menko Airlangga siang ini. Jadi, kami minta sidangnya diskors hingga jam 14.00 WIB,” kata Aji Wijaya.

Sebelumnya, keputusan PKPU terhadap Pan Brothers ini telah berlangsung sejak Juni 2024. Hasilnya, Pan Brothers menawarkan proposal homologasi pada 19 November 2024. Proposal perdamaian inilah yang menjadi agenda voting pada Jumat (29/11) ini.

Sebagai informasi, PT Pan Brothers Tbk merupakan perusahaan tekstil yang memproduksi pakaian jadi dan memiliki kantor pusat di Tangerang, Banten. Perusahaan ini berdiri sejak 21 Agustus 1980 dan menjadi salah satu perusahaan tekstil terbesar di Indonesia.

PT Pan Brothers memiliki kantor pusat di Tangerang, dan memiliki pabrik di Tangerang, Bandung, Boyolali, Sragen, Ungaran, dan Tasikmalaya

  • Trending
  • Comments
  • Latest
Almarhum Ciputra Dinilai Sebagai Maestro Properti Indonesia

Kisah Sukses Pengusaha Indonesia: Dari Nol Hingga Menjadi Miliuner. Mulai Ciputra Hingga William Tanuwijaya

September 18, 2023
Apa itu Netiket ?

Dampak Tidak Beretika di Media Digital

July 28, 2021
Manfaat Teknologi Digital bagi Anak

Manfaat Teknologi Digital bagi Anak

August 27, 2021
Bangun Masyarakat Digital yang Beradab

Perubahan Perilaku Masyarakat Era Digital

October 31, 2021
Perang Dagang Kian Panas,  Rupiah Diprediksi Dikisaran Rp14.428/USD

Laba dan Penjualan Tumbuh, ACES Setujui Dividen Tunai Rp33,87 per Saham

0
Awal Pekan Rupiah Bergerak Menguat

Awal Pekan Rupiah Bergerak Menguat

0
Tiket Mahal, Pertamina Sesuaikan Harga Avtur

Tiket Mahal, Pertamina Sesuaikan Harga Avtur

0
Presiden Jokowi Optimis Sektor Pariwisata bisa Jadi Penyumbang Devisa Terbesar

Presiden Jokowi Optimis Sektor Pariwisata bisa Jadi Penyumbang Devisa Terbesar

0
Perang Dagang Kian Panas,  Rupiah Diprediksi Dikisaran Rp14.428/USD

Laba dan Penjualan Tumbuh, ACES Setujui Dividen Tunai Rp33,87 per Saham

June 23, 2025
Ilustrasi-Investasi-Properti/Net

Konflik Iran-Israel Memanas, Bank DBS Ungkap Instrumen Investasi Paling Stabil

June 23, 2025
PGN Perluas Pasar Pelanggan Kecil Komersial

PGN Raih Predikat AAA Lagi di 2024, Pendapatan Naik dan Dividen Tetap Stabil

June 23, 2025
Awal Pekan Rupiah Bergerak Menguat

Tanggul Laut Raksasa Jadi Proyek Strategis, Pemerintah Ajak Belanda dan Investor Asing Terlibat

June 23, 2025

Recent News

Perang Dagang Kian Panas,  Rupiah Diprediksi Dikisaran Rp14.428/USD

Laba dan Penjualan Tumbuh, ACES Setujui Dividen Tunai Rp33,87 per Saham

June 23, 2025
Ilustrasi-Investasi-Properti/Net

Konflik Iran-Israel Memanas, Bank DBS Ungkap Instrumen Investasi Paling Stabil

June 23, 2025

Categories

  • Agrobisnis
  • Asuransi
  • Bisnis
  • CEO
  • CSR
  • Foto
  • Investasi
  • lifestyle
  • Migas
  • News
  • Opini
  • otomotif
  • Perbankan
  • persona
  • Rubrik
  • teknologi
  • tips
  • Tokoh
  • Uncategorized
  • Wawancara
  • Wirausaha

Site Navigation

  • Tentang Kami
  • Home
  • Advertisement
  • Contact Us
  • Privacy & Policy
  • Tokoh
  • Wawancara
  • Asuransi
Info Bisnis id

Referensi utama seputar bisnis terkini

© 2019 infobisnis.id

No Result
View All Result
  • Home
  • Investasi
  • News
  • Wirausaha
  • Perbankan
  • Teknologi
  • Lifestyle
  • Otomotif
  • Tips
  • Persona
    • Tokoh
    • Opini
    • Wawancara
  • Foto
  • Asuransi

© 2019 infobisnis.id

Login to your account below

Forgotten Password?

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In